Dan kumasuki malam, ya Robb
Ketika siang hari aku harus mulai berjalan
berjubah celaan orang-orang
dan siang hari aku harus mulai terlelap
berselimut sisa-sisa air mata
dan demi Nama-Mu
harus aku berkata,
"Tidak apa-apa."
Dan kumasuki malam, ya Robb
ketika di antara celoteh orang-orang
tidak lagi kutemukan hatiku
di antara keriaan orang-orang
tidak lagi kutemukan tawaku
Hanya dengan Nama-Mu
aku ingin berkata-kata
Hanya dengan Nama-Mu
aku ingin berbunga
Tetapi,
aku tidak bisa
Maka, ya Robb
Sanggupkan aku
Diam dan berbicara
hanya di hadapan-Mu
Tertawa dan menangis
hanya karena-Mu
Hidup dan mati
hanya pada-Mu
Sanggupkan aku, Robbi, tolong sanggupkan
karena sungguh aku ingin menemukan
bahwa Engkau sangat dekat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar